Menghilangkan penggunaan material kayu pada saat membangun rumah tidak mudah karena kayu sudah dikenal sebagai material pembangunan pokok. Tidak hanya untuk membuat rangka rumah, Pembuatan bingkai jendela, pintu, kusen, dan bagian lainnya biasanya memerlukan material kayu.
Jika ingin rumah kokoh dan tidak mudah rusak, gunakan material kayu yang kuat. Kali ini Hong’s akan memberi tahu beberapa jenis material kayu yang bisa jadi pertimbangan karena memiliki ketahanan yang baik dan juga awet!
Kayu Jati
Jenis kayu ini yang banyak dicari dalam dunia furniture dan material bangunan yang berharga mahal. Mempunyai daya tahan yang kuat, tahan lama, tahan terhadap jamur, rayap, dan serangga lainnya ini penyebab harganya mahal. Seiring bertambahnya umur, kayu ini memiliki corak keindahan dengan teksturnya yang halus dan warna yang memikat. Kayu jati juga digunakan sebagai pelapis lantai, dinding, dan bahan konstruksi bangunan lainnya.
Karena jenis material kayu ini terkenal dengan ketahananya terhadap rayap maupun jamur kayu jati ini menjadi favorit untuk pembangunan rumah dari zaman dahulu. Dengan keunggulannya tersebut, kayu ini bisa tahan lama karena tidak mudah lapuk atau berlubang karena rayap.
Kayu Kamper
Kayu kamper merupakan kayu material yang memiliki aroma khas, kayu ini juga tahan terhadap serangan serangga, seperti rayap. Kayu Kamper ini lebih cocok untuk dijadikan sebagai bahan untuk membuat pintu, jendela, ataupun bingkainya karena memiliki berat yang ringan. Selain ringan & tahan serangga, material kayu kamper juga relatif murah serta memiliki serat yang halus dan indah sehingga pada umumnya dijadikan sebagai pintu dan jendela.
Kayu kamper mempunyai ukuran pohon 20 sampai 30 meter dengan diameter 0,6 – 1, 2 meter. Kayu kamper ini memiliki serat kayu yang didominasi dengan pola serat yang lurus atau bergelombang. Kayu ini mempunyai bertekstur tidak halus pada saat diraba dan jika dilihat kayu ini cukup mengkilap karena kayu kamper mempunyai tingkat kilau medium.
Kayu Meranti
Kayu Meranti ini merupakan salah satu kayu yang paling populer untuk interior / dalam ruangan. Kurang bagus jika digunakan di luar ruangan atau eksterior karena kayu meranti sifatnya yang peka terhadap cuaca. Kayu meranti biasa digunakan sebagai bahan dasar untuk berbagai keperluan pembangunan rumah. Seperti rangka atap, kusen pintu ataupun membuat jendela juga tidak masalah.
Ada 2 jenis kayu meranti, muda dan merah tua di mana dari segi kualitas kedua jenis ini memiliki kegunaan yang sama dan sama-sama bagus untuk digunakan sebagai material bangunan, yang membedakan hanya dari tekstur dan serat yang sedikit berbeda.
Kayu Gaharu
Dianggap sebagai salah satu kayu termahal di dunia karena kayu ini memiliki ketahanan yang kuat dan kokoh, serta manfaat yang beragam. Dari sisi tampilan, kayu asal Kalimantan ini memiliki warna kehitaman. Fungsi dari kayu ini cocok untuk material bangunan, bahan dasar untuk pembuatan berbagai perabot rumah tangga, serta resin pada kayu ini juga banyak dimanfaatkan untuk bahan dasar oleh bermacam produsen kosmetik, shampoo hingga parfum.
Kayu Bengkirai
Kayu bengkirai sering disebut dengan nama Yellow Balau. Kayu bengkirai ini banyak ditemukan di kawasan hutan tropis seperti di Kalimantan, serta di sejumlah wilayah di Filipina dan Malaysia. Dapat bertumbuh hingga mencapai 40 meter dengan diameter mencapai 120 cm.
Karakteristiknya adalah sebagai kayu yang kuat, awet, dan tahan terhadap berbagai cuaca.
Soal kekuatannya sendiri, kayu bengkirai bahkan hampir sama dengan kayu jati. kayu ini cocok digunakan pada area luar ruangan atau eksterior dan sering digunakan sebagai material konstruksi berat, seperti atap kayu.
Kayu Kelapa
Kayu kelapa adalah kayu yang menjadi alternatif selain menggunakan kayu jati karena harga yang terlalu tinggi, dapat menggunakan kayu kelapa ini yang diambil dari pohon kelapa yang sudah berumur 60 tahun lebih dan sudah tidak menghasilkan lagi. Kayu ini mudah dijadikan balok sehingga cocok sebagai tiang penyangga atap rumah ini adalah salah keunggulan dari kayu kelapa ini.
Karena alasan inilah, material kayu ini sering dijadikan pilihan untuk pembuatan tiang penyangga atap rumah. Namun tidak semua kayu dari pohon kelapa cocok dijadikan bahan dasar konstruksi rumah.
Kayu Sonokeling
Kayu sonokeling termasuk dalam jenis kayu keras karena mempunyai kadar air hanya 15 % dan berat jenis ada di angka 0,77 sampai 0,86. Mempunyai tekstur yang halus dan berserat ada yang lurus dan ada yang bergelombang.
Biasanya berwarna coklat kehitaman bagian tengah dari kayu ini, sebagian ada yang memiliki motif loreng dengan warna coklat tua. Lalu berwarna putih atau putih kekuningan dengan ketebalan kira-kira 5 cm bagian pinggirnya dari kayu ini. Kayu ini juga bisa dibubut atau diplitur jadi memberi kesan mewah dan sempurna pada hasil akhirnya. Kayu ini sering disebut rosewoodnya Indonesia karena mempunyai kekuatan dan keawetannya yang tidak perlu kamu ragukan lagi. Karena kayu ini tahan terhadap rayap dan jamur sehingga banyak juga yang menggunakan kayu ini untuk alat musik seperti gitar.
Jadi itu adalah beberapa penjelasan mengenai macam macam kayu yang dapat digunakan sebagai bahan bangunan, Jika Sahabat Hong’s ada yang ingin membeli kayu untuk membangun rumah sahabat hongs bisa langsung ke Hong’s Home Improvement menyediakan berbagai macam kayu yang sesuai dengan berbagai kebutuhan dan varian ukuran. Silahkan mampir ke outlet terdekat kami 😁
Kami juga menyediakan berbagai macam material dengan kualitas yang tidak perlu Sahabat Hong’s ragukan lagi. Mari membangun Bersama kami! 😊